Rabu, 25 Desember 2013

NAMA PAHLAWAN DARI PROVINSI SUMBAR

Nama nama pahlawan berikut ini saya rangkum berdasarkan dari daerah kelahiran dengan maksud tujuan untuk memberikan motivasi untuk generasi muda saat ini agar dapat mencontoh pahlawan-pahlawan dari daerahnya yang mempunyai semangat didalam memperjuangkan daerahnya sampai tingkat nasional bahkan dalam percaturan tingkat internasional. dan juga dipaparkan sekelumit biografi hidup sampai wafatnya. Dan Surat Keputusan dari Negara untuk gelar pahlawan Nasional :




TUANKU IMAM BONJOL
Pemimpin Padri dari tahun 1821 - 1837
(lahir di Bonjol, Pasaman, Sumatera Barat, Indonesia 1772 , 
wafat dalam pengasingan dan dimakamkan di Lotak, Pineleng, Minahasa, 6 November 1864), adalah salah seorang ulama, pemimpin dan pejuang yang berperang melawan Belanda dalam peperangan yang dikenal dengan nama Perang Padri pada tahun 1803-1838.Tuanku Imam Bonjol diangkat sebagai Pahlawan Nasional Indonesia berdasarkan SK Presiden RI Nomor 087/TK/Tahun 1973, tanggal 6 November 1973.
SK Pres: 087/TK/1973 bertanggal 6-11-1973





Lahir : Bukit Tinggi,12 Aggustus 1902
Wafat di : Jakarta, 14 Maret 1980

Bapak Proklamator Indonesia
Bapak Koperasi Indonesia





TAN MALAKA

Lahir di  : Nagari Pandam gadang,Suliki,Sumbar
Tanggal lahir : 02 juni 1897
Wafat di  : Kediri, Jawa timur,21 februari 1949
Agama    : Islam
adalah seorang aktivis kemerdekaan Indonesia, filsuf kiri, pemimpin Partai Komunis Indonesia,pendiri Partai Murba, dan Pahlawan Nasional Indonesia

SK Pres: 53 Tahun 1963 bertanggal 28 – 3 – 1963





K.H. AGUS SALIM
Masa dari tahun : 1884 – 1954

lahir dengan nama Mashudul Haq (berarti "pembela kebenaran"); lahir di Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat, Hindia Belanda, 8 Oktober 1884 – meninggal di Jakarta, Indonesia, 4 November 1954 pada umur 70 tahun). adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia. 
SK Pres: 657 Tahun 1961 bertanggal 27 – 12 – 196





PROF.DR.BUYA HAMKA

Lahir di   : Sungai Batang,tanjung Raya,Agam,,
 24 Februari 1908
Wafat di : Jakarta, 24 Juli 1981
Usia       : 73 tahun
Minat utama :
 Tafsir AL-Qur'an,Hukum Islam,dan Sejarah Islam
Karya Terkenal : 
Tafsir Al-Azhar,Tenggelamnya Kapal Van Der Wicj 
 Di bawah Lindungan Kabah





DR. MOHAMMAD NATSIR

Lahir di   : Alahan Panjang,Lembah Gumanti,Solok,17 Juli 1908
Wafat di  : Jakarta,6 Februari 1963
Usia        : 63 Tahun
Pofesi     : Politikus
Jabatan : Perdana Menteri ke 5,Menteri Komunikasi dan Informatika  RI ke 2
SK Pres: 041/TK/TH 2008 bertanggal 6-11-2008


----------------------------
Selain Nama Kedua Pahlawan diatas yang telah mendapat SK sebagai pahlawan Nasional Indonesia masih ada beberapa pahlawan-pahlawan dari Sumatera Barat lainnya yang belum ditampilkan ...penasaran..?? siapa mereka ,Intip saja kedalam dengan mengklik tulisan diatas


Referensi : Beberapa Sumber 

Minggu, 24 November 2013

NAMA PAHLAWAN DARI PROVINSI LAMPUNG

Nama nama pahlawan berikut ini saya rangkum berdasarkan dari daerah kelahiran dengan maksud tujuan untuk memberikan motivasi untuk generasi muda saat ini agar dapat mencontoh pahlawan-pahlawan dari daerahnya yang mempunyai semangat didalam memperjuangkan daerahnya sampai tingkat nasional bahkan dalam percaturan tingkat internasional. dan juga dipaparkan sekelumit biografi hidup sampai wafatnya. Dan Surat Keputusan dari Negara untuk gelar pahlawan Nasional :



 


Raden Inten II 
Bergelar : Kesuma Ratu
Lahir di : Negara Ratu (Lampung),1834
 Wafat di : Negara Ratu Lampung,5 Oktober  1856
 Pada saat wafat usia beliau masih  22 tahun dan
Dimakamkan di : Desa Gedung Harta,Kel.Cempaka, Penengahan,Lampung Selatan


Beliau Raja di Negara Ratu (sekarang Provinsi Lampung), beliau selalu memperjuangkan kemakmuran rakyat Lampung dan memimpin perlawan Penjajahan Belanda dan masih ada garis keturunan Fatahillah (Sunan Gunung Jati)

SK Pres: 082/TK/1986 bertanggal 23-10-1986

NAMA PAHLAWAN DARI PROVINSI BENGKULU

Nama nama pahlawan berikut ini saya rangkum berdasarkan dari daerah kelahiran dengan maksud tujuan untuk memberikan motivasi untuk generasi muda saat ini agar dapat mencontoh pahlawan-pahlawan dari daerahnya yang mempunyai semangat didalam memperjuangkan daerahnya sampai tingkat nasional bahkan dalam percaturan tingkat internasional. dan juga dipaparkan sekelumit biografi hidup sampai wafatnya. Dan Surat Keputusan dari Negara untuk gelar pahlawan Nasional :


 
Lahir di : 
Bengkulu,05 Februari 1923
Wafat   : Kuala Lumpur,Malaysia, 
14 Mei 1980
Usia     : 57 Tahun
Ibu Negara I


Hj. Fatmawati Soekarno
 yang bernama asli Fatimah

Ayah bernama Hassan Din dan ibunya bernama Siti Chadijah,keduanya  merupakan keturunan Puti Indrapura, salah seorang keluarga raja dari Kesultanan Indrapura, Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ayahnya merupakan salah seorang tokoh Muhammadiyah di Bengkulu.
Beliau adalah istri dari Presiden Indonesia pertama Soekarno (menikah 01-06-1943). Ia menjadi Ibu Negara Indonesia pertama dari tahun 1945 hingga tahun 1967 dan merupakan istri ke-3 dari Presiden Pertama Indonesia, Soekarno. Ia juga dikenal akan jasanya dalam menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1945.

SK Pres: 118 / TK / 2000 bertanggal 4 – 11 – 2000



Rabu, 30 Oktober 2013

NAMA PAHLAWAN DARI PROVINSI RIAU

Nama nama pahlawan berikut ini saya rangkum berdasarkan dari daerah kelahiran dengan maksud tujuan untuk memberikan motivasi untuk generasi muda saat ini agar dapat mencontoh pahlawan-pahlawan dari daerahnya yang mempunyai semangat didalam memperjuangkan daerahnya sampai tingkat nasional bahkan dalam percaturan tingkat internasional. dan juga dipaparkan sekelumit biografi hidup sampai wafatnya. Dan Surat Keputusan dari Negara untuk gelar pahlawan Nasional :

Dimakamkan :
Seremban,
Negeri Sembilan,
Malaysia
Berusia  : 98 tahun


Tuanku Tambusai
Tuanku Haji Muhammad Saleh
Lahir di : Dalu-dalu,Nagari Tambusai,
Rokan hulu Riau,5 November 1784
Wafat di : Seremban,Negeri Sembilan Malaysia,
12 November 1882
 
Beliau adalah Pemimpin pasukan Dalu-dalu, Lubuk Sikaping,Padanglawas, Angkola, Mandailing dan Natal yang berperang melawan Pasukan Kolonial Belanda. Beliau bersama-sama dengan Tuanku Imam Bonjol dalam perang Padri dan Beliau terkenal dengan Julukan  "De Padrische Tijger van Rokan" (Harimau Paderi dari Rokan).Dan juga terkenal sebagai Penyebar Agama Islam

SK Pres : 071 /TK/1995 bertanggal 7 - 8 - 1995



Dimakamkan di : Pulau Penyengat, Indera sakti,tanjung Pinang

Raja H. Fisabilillah
(Pangeran Sutawijaya, Panembahan Senopati)
Usia saat meninggal : 59 tahun 
Lahir  di : Kota lama, Ulu sungai Riau, tahun : 1725
Wafat di: Teluk Ketapang Melaka, 18 Juni 1784

Beliau adalah Seorang Raja (Yang dipertuan Muda) Kerajaan Melayu Riau-Lingga-Johor-Pahang IV

SK Press :072/TK/1997 bertanggal 11-8-1997




lahir di Siak,Sri Indrapura
Riau,1 Desember 1893

SARIF KASIM II
Sultan Asyaidis Syarif Kasim Sani Abdul Jalil Syarifuddin

Wafat di : Rumbai,Pekanbaru,,23 April 1968
Lokasi Makam : Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Riau
Beliau adalah Sultan ke 12 di Kesultanan Siak Sri Indrapura. Beliau adalah salah seorang yang mendukung Perjuangan Kemerdekaan Indonesia dan Mendorong raja-raja yang ada di Sumatera Timur untuk mendukung dan mengintegrasikan diri dengan Republik Indonesia. Dan beliau menyumbang harta kekayaannya sejumlah 13 juta gulden untuk Pemerintahan Republik Indonesia,setara dengan  214,5 juta gulden (2014) atau 120,1 juta USD atau Rp 1,47 trilyun.  
SK Pres : 109/TK/1998 bertanggal 6-11-1998



Lahir : 1808   di Selangor
Wafat : 1873   di Pulau Penyengat,Kepulauan Riau, Indonesia


SK Pres :089/TK/TH 2004 bertanggal 5-11-2004
(kepulauan Riau)

Raja Ali Haji
(Raja Ali Haji Bin Raja Haji Ahmad)
Lokasi Makam: Pulau Penyengat, Kota Tanjung Pinang 
Beliau adalah seorang Sejarahwan, Pujangga, dan Penulis buku dan Beliau adalah Pencatat pertama dasar-dasar tata bahasa Melayu, kelak dalam Kongres Pemuda Indonesia 28 Oktober 1928 ditetapkan sebagai Bahasa Indonesia
Karya terkenal
Puisi 
Gurindam Dua Belas (1847)
Buku 
Tuhfat al-Nafis (Bingkisan Berharga) (1860)
Silsilah Melayu dan Bugis (1865)
Karya lain
  Bustan al-Kathibin (1857)
Kitab Pengetahuan Bahasa (Tidak selesai) (1850-an)
Intizam Waza'if al-Malik (1857)
Thamarat al-Mahammah (1857)